gaya hidup minimalis raditya dika

Pembayaranmudah pengiriman cepat. Desain rumah mewah 2 lantai ini mengusung gaya Mediterania yaitu konsep rumah modern nan elegan tapi kla IniTagar Paling Populer di Twitter Selama 2021, Ada BTS dan Ikatan Cinta - Boga Group Hadirkan Sushi Kaiyo, Restoran Jepang Berkonsep Izakaya - Halaman 21 GayaHidup. 7 months ago . WhatsApp diharapkan menambahkan tombol 'Undo' yang akan membantu pengguna menyingkirkan pembaruan status yang tidak disengaja dalam sekejap . Tips Agar Terlihat 10 Tahun Lebih Muda Canminimalism really sparks joy?Desi Anwar & Raditya Dika share their own experience of applying minimalist living into their daily lifestyle. Their story w BaikDika maupun Angela Gilsha mengaku memiliki hidup lebih bahagia dan nyaman setelah menerapkan gaya hidup minimalis. Selain pesohor, gaya hidup minimalis juga banyak dijalani masyarakat awam, salah satunya Cynthia S Lestari, founder Lyfe with Less—komunitas gaya hidup minimalis di Indonesia. Perempuan yang akrab disapa Cynthia itu sudah mơ thấy quan hệ với người âm. Mempunyai uang berlimpah dan bisa beli semua yang diinginkan, pastinya menjadi impian semua orang. Eggak heran jadinya kalau banyak banget orang yang berkerja keras dan cerdas demi mendapatkan uang dan mempunyai pola pikir materialistis. Pastinya Be-emers pernah membeli barang yang sebetulnya itu enggak terlalu dibutuhkan tapi sangat diinginkan. Beli barang branded dengan harga yang terbilang cukup fantastis hanya demi tampil up to date, atau hanya beli karena flashsale. Sebab, takut flashsale-nya keburu berakhir, padahal dirumah masih mempunyai barang yang antri untuk dipakai alias menumpuk. Inilah hal-hal yang dijauhi oleh orang minimalis. Barang-barang yang sudah 90 hari terpajang rapi tanpa dipakai atau digunakan sama sekali sebenarnya termasuk barang yang nggak memberikan nilai pada diri kamu dan sebaiknya diobralkan saja. Begitu pula yang dilakukan oleh Raditya Dika di channel youtube-nya yang membahas tentang gaya hidup minimalis. Dia mulai membiasakan hidup minimalis dengan mengobral barang-barang yang sudah tidak memberikan nilai dalam hidupnya. Bahkan, dia rela menjual koleksi jam tangannya. Lalu, hasil penjualan dari seluruh koleksi jam tangan dia tersebut digunakan untuk membeli satu jam tangan dengan kualitas yang baik, dimana harga jam tangan baru nya tersebut hampir setara dengan semua jam tangan yang telah dia jual. Kemudian, sisa dari penjualan jam tangan tersebut dia gunakan untuk investasi. Tujuan untuk memulai gaya hidup minimalis itu sendiri sebetulnya adalah untuk meninggalkan habit yang konsumtif, boros, serta sikap yang berlebih-lebihan agar hidup sesuai dengan kebutuhan saja. Saatnya merubah mindset ke penerapan gaya hidup yang positif dan berkualitas. Berikut cara menerapkan hidup minimalis ala Raditya DikaAturan 90/90 Menurut Radit, dalam menentukan barang apa saja yang harus disingkirkan dan disimpan kalian harus menetapkan aturan 90/90. Maksudnya adalah dengan bertanya ke diri sendiri yaitu, "Apakah barang tersebut ada dipakai atau digunakan dalam 90 hari belakangan ini?" dan juga "apakah barang tersebut akan dipakai atau digunakan dalam 90 hari kedepannya?" Dengan begitu, pasti akan lebih mudah menentukan barang yang sudah tidak bernilai dengan barang yang masih bernilai untuk diri Tumpukan Barang Singkirkan barang-barang yang membuat ruangan kamu terasa lebih sesak. Contohnya, barang yang sudah semestinya diganti atau tak layak pakai. Mungkin langkah ini terlihat sepele. Namun, setelah kamu melihat ruanganmu jadi lebih rapi, luas dan bersih, maka kamu akan merasa lebih Beli Barang Baru, Singkirkan yang Lama Pastikan setelah membeli barang yang baru, barang yang lama disingkirkan jika fungsinya sama. Seperti Radit, yang menjual semua koleksi jam tangannya dengan mengganti sebuah jam yang baru. Menurutnya, akan lebih bahagia setelah menjual barang yang lama dan menggantikannya dengan yang baru. Sebab, dia dapat merasakan jam baru tersebut lebih bernilai dibandingkan dengan koleksi jam dia sebelumnya. Baca Juga Alasan Kenapa Milenial dan Gen Z Harus Investasi di Instrumen Reksadana Raditya Dika dalam video di kanal YouTube nya yang berjudul 'Kenapa Gue Jual Semua Jam Tangan Gue. Foto YouTube/ Raditya DikaKomedian Raditya Dika menjual seluruh koleksi jam tangan mewahnya. Radit mengaku tengah menerapkan pola hidup minimalis. Hal itu diungkapkan penulis buku Kambing Jantan tersebut melalui video yang diunggah di kanal YouTube pribadinya, pada Senin 17/12. Radit mulai mengenal konsep gaya hidup minimalis sejak setahun yang lalu dari dokumenter berjudul Minimalism di layanan streaming Netflix. FIlm dokumenter 'Minimalism' di layanan streaming Netflix Foto IMDB"Minimalism intinya adalah gaya hidup punya barang-barang yang sedikit tapi berkualitas. Menurut penganut minimalism, kehidupan modern ini terlalu materialistis, beli barang banyak tapi nggak memberikan value apapun ke hidup," ujar Radit dalam koleksi jam tangan mewah tersebut dibeli Radit untuk merayakan setiap pencapaian dalam hidupnya. Beberapa jam tangan milik pemeran film Taget ini, yaitu Rolex Submariner No Date, Rolex Datejust 2, Jaeger Lecoultre, dan Rolex Hulk. "Misalnya film tembus sejuta penonton, atau pas kemaren lamaran. Supaya kalau gue pakai jam tangan tersebut, gue lihat di tangan, gue bisa inget lagi. Jadi, semacam ada nilai sentimentilnya gitu, ada memori yang gue bawa kemana-mana," kata dari Anissa Aziza ini mengatakan, gaya hidup minimalis memiliki konsep untuk menyingkirkan barang yang tidak terpakai selama 90 hari. Barang tersebut termasuk jam tangan mewah, perabotan di rumah hingga aplikasi di ponselnya."Kayak sofa, bangku, udah 90 hari enggak dipakai yaudah disingkirin. Terus aplikasi-aplikasi seperti Facebook dan Twitter gue hapus, semua yang gue rasa enggak penting gue hapus. Gue cuma update di Instagram dan YouTube. Gue merasa lebih bebas dalam hidup," hidup minimalis diakui Radit membuatnya jauh lebih bahagia. Apalagi, Radit kini telah membeli satu jam tangan mewah baru yang senilai dengan seluruh harga koleksi jam tangannya yang lama. Jam ini dikatakan Radit memiliki fitur yang sangat berguna untuknya. Radit juga berencana untuk hanya memiliki satu jam tangan sampai akhir hidupnya."Bukan berarti enggak boleh punya barang mahal, tapi barang harus memberikan nilai. Semua jam tangan gue jual, uang hasil penjualannya gue belikan satu jam tangan Rolex Day-Date. Jadi, nilai satu jam tangan gue ini hampir sama dengan semua yang gue jual, masih ada lebih dikit sih yang bisa gue investasikan. Buat gue guna banget jam ada hari dan tanggal karena gue sering lupa. Jadi gue happy banget. Gue akan coba pakai jam ini jadi satu jam untuk selamanya. Kalaupun nanti gue jual, ya gue pengen yang di atas ini secara kualitas dan harga," ujarnya. Punya banyak uang dan bisa beli apa pun yang kita inginkan memang impian banyak orang. Nggak heran kalau banyak banget orang yang mendewakan uang dan condong materealistis. Kalau semua hal sudah bisa dibeli, rasanya segala hal mungkin jadi murah. Beli fesyen bermerk dengan harga ratusan juta, mah, nggak setelah berada di titik bisa-mendapatkan-semua, nggak jarang yang justru merasa hampa. Banyak barang yang bisa terbeli, yang ternyata nggak bernilai dan nggak berdaya guna bagi kehidupan sehari-hari. Gaya hidup boros dan materealistis ini kemudian coba dilawan dengan gaya hidup minimalis yang lebih simpel dan memiliki sedikit barang namun berkualitas. Raditya Dika dan Deddy Corbuzier sebagai figur publik juga sedikit banyak menyetujui gaya hidup ini lo. Simak uraiannya di Hipwee Hiburan Dika mengatakan dia menjual semua jam mewah miliknya demi penuhi gaya hidup minimalisDalam unggahan video YouTube Raditya Dika, dia mengungkapkan bahwa baru saja menjual semua jam miliknya. Padahal Radit diketahui punya hobi dan kecintaan yang luar biasa terhadap jam tangan mewah. Hal tersebut dia lakukan setelah mengetahui konsep hidup minimalis di mana barang-barang yang sebenarnya nggak memiliki nilai yang penting bagi diri kita, sebaiknya diringkas agar lebih minimalis berarti memiliki sedikit barang yang memiliki kualitas baik, namun nggak boros dalam membeli kebutuhan nggak penting penjualan jam tangan Radit kemudian digunakan untuk membeli satu jam tangan yang lebih mahal dan dia incar sejak lama. Jam itulah yang akan dia pakai konsep ini juga disetujui oleh Deddy Corbuzier yang menganggap berlebihan dalam membeli barang mewah itu sama sekali nggak bergunaNggak perlu berlebihan dan seperlunya aja. via Lama sebelum Radit, Deddy Corbuzier juga telah mempraktikkan gaya hidup minimalis. Dia menjual mobil sport-nya karena merasa mobil tersebut nggak memberikan nilai lebih dan justru mangkrak di garasi. Dia kemudian membeli sebuah mobil yang lebih memiliki nilai guna. Lebih jauh lagi, Deddy merasa justru orang yang selalu memamerkan kemewahannya justru hidup yang mengedepankan simpel dan nggak boros ini memang memberikan banyak pelajaran bagi kehidupan. Salah satunya buat menghargai apa yang kita punyaPunya barang yang bernilai dan berharga dan seperlunya saja. via Pernah nggak sih kamu membeli barang yang sebenarnya nggak terlalu kamu butuhkan tapi sangat kamu inginkan? Hal inilah yang dihindari oleh orang minimalis. Barang-barang yang selama 90 hari hanya tersimpan rapi tanpa dipakai lagi sebenarnya termasuk barang yang nggak memberikan nilai pada diri kita dan sebaiknya baik memiliki sedikit barang namun berkualitas dan punya nilai guna. Contohnya seperti yang dilakukan oleh Radit dan Deddy. Minimalis juga mengajarkan kita untuk menghargai apa yang kita punya saat ini sebagai barang yang berharga. Jadi secara nggak langsung, kita juga nggak boros dan mudah mengeluarkan uang untuk barang yang sebenarnya nggak kita pun posisimu sekarang—sedang berproses menuju kesuksesan maupun sudah mapan secara finansial—nggak ada salahnya kok menerapkan gaya hidup minimalis yang serba simpel dan nggak boros. Sekalian belajar mengontrol keinginan kita yang sebenarnya nggak terlalu penting untuk dituruti. Kalau gengsi yang dituruti sih, nggak bakal selamat. Terlalu berusaha untuk kelihatan kaya justru jatuhnya norak. 🙂 Tim Dalam Artikel Ini Jakarta, Gaya hidup minimalis pada dasarnya tidak sulit. Biasanya mereka hanya menjual barang-barang yang tidak terpakai dan lebih memilih barang-barang yang berguna serta dipakai sehari-hari. Jadi dengan begitu keadaan rumah tidak ada tumpukan barang yang tidak terpakai. Adapun nilai yang bisa dipetik dari gaya hidup minimalis adalah meninggalkan sikap yang konsumtif, yang menghabiskan uang, serta sikap yang berlebihan untuk hidup yang lebih sederhana dan praktis. Sebagian lainnya, mencoba merubah pola pikir untuk mendapatkan gaya hidup yang berkualitas. Berikut cara menjalani gaya hidup minimalis ala selebritis Raditya Dika Aturan 90/90 Konsep ini sama sekali tidak runit. Raditya hanya menentukan barang apa saja yang harus disingkirkan dan disimpan. Jadi simpelnya, ada aturan 90/90. Pertanyaannya, apakah barang tersebut dipakai dalam 90 hari terakhir? Dan juga apakah barang tersebut akan dipakai 90 hari selanjutnya? Setelah penggolongan tersebut, pasti akan lebih mudah memilah barang yang sudah tidak digunakan lagi dan yang masih sering digunakan. Bila sudah seperti ini, tidak ada tumpukan barang tidak terpakai di rumah. Tidak Menyimpan Barang Duplikat Hal ini juga berguna untuk mencegah penumpukan barang karena sudah tidak digunakan, juga mengubah gaya hidup yang boros. Misalnya Anda memiliki pakaian yang jenis dan warna yang sama. Cukup simpan satu saja, tidak perlu memiliki 2-3 pakaian yang jenis dan warna yang sama. Demikian pula dengan sepatu dan tas. Cukup satu untuk jenis atau warna yang sama. Singkirkan barang lama bila sudah ada barang baru Jika hendak membeli barang baru, maka singkirkan barang lama yang fungsinya sama. Seperti Radit, ia menjual semua jam yang pernah ia koleksi dengan mengganti jam yang baru. Menurut Radit, ia lebih bahagia setelah menjual jam yang lama dan membeli yang baru. Karena ia merasakan nilai yang ia dapat setelah membeli jam baru tersebut lebih berharga dibandingkan keseluruhan jam yang pernah ia miliki. Apakah siap menjalani hidup seperti Raditya Dika?

gaya hidup minimalis raditya dika